Kemampuan blogging akan sangat baik jika di dukung kemampuan desain yang mumpuni. Sehingga, Anda dapat membuat blog Anda benar-benar berbeda. Jika selama ini Anda memakai tombol-tombol dari blog lain, baik itu ememang blog penyedia 'free button' atau Anda mengambil dari teman Anda, alangkah sebaiknya kini Anda belajar membuatnya sendiri agar blog Anda benar-benar tampil berbeda. Saya datang hari ini merintis tutorial segitiga blog-coreldraw-photoshop dan tentu saya masih tetap memegang topic blog dan tak akan keluar jauh membahas tutorial yang tak berkaitan.
Silahkan download yang belum memiliki corel draw. Jika sudah, Buka corel draw Anda. (Strat - All Programs - CorelDRAW Graphic Suite - CorelDraw). Kita langsung masuk ke tutorial.
Buat Kotak
Yang pertama Anda lakukan adalah membuat kotak. Cari tool untuk membuat kotak di sebelah kiri. Ada banyak barisan tool (toolbox) dan Anda bisa sorot dulu untuk mengetahui namanya. (Untuk membuat kotak Anda gunakan Rectangle Tool atau Anda bisa memanggil fungsinya dengan klik F6.
Pembuatan
Tentukan posisi awal dimana pojok kiri atas kotak akan berada. Klik disana dan tahan kemudian lakukan drag ke arah kanan dan bawah untuk menciptakan kotak. Anda bisa ubah tinggi dan lebar kotak dengan memanfaatkan 9 tombol hitam di sekeliling kotak.
Buat Efek Melengkung di Pojok Kotak
Kembali lagi perhatikan barisan tool (tolbox) disebelah kiri. Pilih shape tool atau Anda bisa memanggilnya dengan klik F10.
Pembuatan
Shape tool berbentuk panah segitiga hitam pada layar. Ketika Anda menggunakan shape tool Anda hanya menemukan 4 titik hitam di masing-masing pojok kotak yang tadi Anda buat. Klik kotak hitam pojok kiri atas dengan shape tool, kemudian tahan dan geser sedikit ke kanan. Efek akan langsung terlihat. Semakin ke kanan efek melengkung semakin besar, jika dirasa pas. Lepaskan tombol mouse dan jadi.
Buat 2 Objek Pembantu
Sekarang kita akan membuat efek timbul dengan sangat mudah. Anda tadi telah membuat satu kotak dengan efek melengkung di masing-masing pojoknya. Buat dua kotak serupa sehingga menjadi 3.
Pembuatan
Sekarang kita menggunakan tombol Pick Tool.
Klik objek utama yang telah Anda buat. Lalu tekan CTRL + D untuk duplikasi objek serupa. Lakukan dua kali sehingga sekarang objek menjadi tiga. Sekarang Anda akan menggunakan 2 objek. Drag dan amankan objek pertama ke area lain karena akan kita gunakan nanti.
Letakkan objek ke 3 di atas objek ke 2 dengan posisi bertumpuk seperti berikut ini:
Aktifkan ke dua kotak tadi. Caranya: Silahkan Anda klik area kosong di sebelah kiri atas diluar area dua objek. Drag ke kanan dan ke bawah dan berhenti di sebelah kanan bawah di luar area dua objek sehingga kotak biru dengan garis putus-putus melingkari dua objek. Lepaskan dan sekarang dua objek tersebut telah aktif. Cara lain aktifkan dua objek, klik objek pertama, tekan tombol shift lalu klik objek kedua.
Dalam keadaan dua objek aktif, sekarang silahkan Anda klik Arrange kemudian klik Shaping dan terakhir kik Back minus Front.
Sekarang kedua objek akan berpotongan dan menghasilkan objek seperti berikut ini:
Nah, buat objek tersebut lagi. Caranya sama saat kita tadi menduplikasi kotak. Silahkan klik objek seperti di atas dan masih ingat bukan kita gunakan CTRL + D untuk membuatnya menjadi dua. Setelah Anda memiliki dua objek tersebut, sekarang putar objek 180 derajat sehingga menjadi berlawanan arah dengan objek pertama. Perhatikan Property Bar pada bagian atas di bawah menubar, pada kolom isian rotate isikan 180 kemudian tekan Enter.
Kini objek Anda telah berputar menjadi seperti berikut ini.
Kita memiliki tiga objek, satu kotak dan dua objek lain (saya tidak tahu namanya :D)
Pasang Ke Kotak
Klik kedua yang tidak terbalik, kemudian tekan shift pada keyboard jangan dilepas dulu sampai Anda klik objek utama kotak. Nah, sekarang Anda mengaktifkan dua objek. Pada keadaan dua objek aktif, silahkan Anda tekan tombol T kemudian tekan L pada keyboard. Otomatis sekarang objek kedua berada di atas objek kotak mojok ke atas dan ke kiri.
Lakukan hal yang sama, klik objek ketiga (objek terbalik), tekan tombol shift dan jang di lepas sampai Anda klik objek utama yakni kotak. Kemudian tekan tombo B lalu R pada keyboard dan objek tersebut akan berada di atas kotak mojok kiri dan kanan. Hasilnya seperti di bawah ini.
Pewarnaan
Nah, memasuki bagian-bagian akhir seakrang kita lakukan pewarnaan. Sekarang 3 objek berada pada satu lokasi dan bertumpuk. Klik (aktifkan) objek kotak. Klik bagian tengah agar Anda tak salah klik 2 objek lain. Perhatikan Toolbox, silahkan klik Fountain Fill Dialog.
Anda akan masuk ke kotak dialog pewarnaan. Atur sesuai keinginan. Untuk latihan ikuti saja tutor berikut.
- Type pilih Radial
- Color Blend pilih Two Color, tentukan warna pertama dan kedua disana
- Sorot ke bagian kotak preview warna dan drag simbol plus untuk menentukan posisi warna kedua terhadap warna pertama.
Jika sudah klik OK.
Hasilnya menjadi seperti ini.
Efek Shadow Untuk 2 Objek Pembantu
Nah objek kotak telah Anda beri warna, kini saatnya Anda memberi effect pada dua objek lain. Silahkan klik objek pertama dan beri warna hitam. Kemudian pada Toolbox pilih Interactive Transparency Tool.
Klik pada bagian kiri atas di luar objek dan kemudian drag ke kanan bawah hingga bagian dalam kotak seperti gambar berikut. Jika sudah lepaskan tombol mouse.
Hasilnya menjadi seperti ini
Lakukan hal yang sama pada objek terakhir. Sehingga menjadi seperti ini.
Hilangkan Garis
Pembuatan tombol telah selesai namun akan lebih cantik jika kita hilangkan garis setiap objek. Caranya aktifkan semua objek (Ctrl+A) lalu pada Toolbox silahkan klik No Outline.
Tampilannya menjadi lebih halus seperti ini
Sekarang tekan CTRL+A lagi, jika semua objek sudah aktif silahkan tekan CTRL+G untuk menggabungkan semua objek.
Terakhir, Buat Tulisan
Pada toolbox silahkan pilih text tool atau Anda bisa memanggilnya dengan tekan F8. Setelah anda tekan Text Tool cursor Anda berubah menajdi huruf A dengan tanda plus di dekatnya. Klik pada bagian tombol di mana Anda ingin menuliskan teks Anda.
Anda bisa membesarkan atau mengecilkan, arahkan mouse ke tanda kotak kecil hitam di pojok-pojok area huruf kemudian seteah berubah menjadi tanda panah silahkan drag keluar untuk membesarkan atau drag ke dalam untuk mengecilkan.
Untuk membuat huruf benar-benar berada di tengah tombol, silahkan pada Toolbox Anda klik Pick Tool. Klik tulisan Anda kemudian tekan tombol shift pada keyboard dan jangan dilepas hingga Anda klik tombol. Jika tombol dan tulisan sudah dalam keadaan aktif, silahkan tekan tombol C dan E pada keyboard dan otomatis tulisan Anda akan berada di tengah-tengah tombol
Sedikit shadow untuk sentuhan terakhir. Sekarang text Anda berposisi di atas button. Klik text Anda saja, kemudian pada toolbox pilih Interactive Drop Shadow Tool. Posisikan mouse Anda tepi kiri huruf C (atau huruf pertama Anda jika Anda menggunakan kata lain) kemudian drag ke kanan dan akhiri (lepas) di bagian tepi kanan huruf terakhir Anda.
Hasilnya menjadi seperti ini:
Nah, sekarang objek Anda sudah jadi. Sedikit panjang namun saya rasa banyak meawkili tool-tool dari coreldraw yang sebelumnya tidak Anda pakai. Semoga bermanfaat.
Silahkan download yang belum memiliki corel draw. Jika sudah, Buka corel draw Anda. (Strat - All Programs - CorelDRAW Graphic Suite - CorelDraw). Kita langsung masuk ke tutorial.
Buat Kotak
Yang pertama Anda lakukan adalah membuat kotak. Cari tool untuk membuat kotak di sebelah kiri. Ada banyak barisan tool (toolbox) dan Anda bisa sorot dulu untuk mengetahui namanya. (Untuk membuat kotak Anda gunakan Rectangle Tool atau Anda bisa memanggil fungsinya dengan klik F6.
Pembuatan
Tentukan posisi awal dimana pojok kiri atas kotak akan berada. Klik disana dan tahan kemudian lakukan drag ke arah kanan dan bawah untuk menciptakan kotak. Anda bisa ubah tinggi dan lebar kotak dengan memanfaatkan 9 tombol hitam di sekeliling kotak.
Buat Efek Melengkung di Pojok Kotak
Kembali lagi perhatikan barisan tool (tolbox) disebelah kiri. Pilih shape tool atau Anda bisa memanggilnya dengan klik F10.
Pembuatan
Shape tool berbentuk panah segitiga hitam pada layar. Ketika Anda menggunakan shape tool Anda hanya menemukan 4 titik hitam di masing-masing pojok kotak yang tadi Anda buat. Klik kotak hitam pojok kiri atas dengan shape tool, kemudian tahan dan geser sedikit ke kanan. Efek akan langsung terlihat. Semakin ke kanan efek melengkung semakin besar, jika dirasa pas. Lepaskan tombol mouse dan jadi.
Buat 2 Objek Pembantu
Sekarang kita akan membuat efek timbul dengan sangat mudah. Anda tadi telah membuat satu kotak dengan efek melengkung di masing-masing pojoknya. Buat dua kotak serupa sehingga menjadi 3.
Pembuatan
Sekarang kita menggunakan tombol Pick Tool.
Klik objek utama yang telah Anda buat. Lalu tekan CTRL + D untuk duplikasi objek serupa. Lakukan dua kali sehingga sekarang objek menjadi tiga. Sekarang Anda akan menggunakan 2 objek. Drag dan amankan objek pertama ke area lain karena akan kita gunakan nanti.
Letakkan objek ke 3 di atas objek ke 2 dengan posisi bertumpuk seperti berikut ini:
Aktifkan ke dua kotak tadi. Caranya: Silahkan Anda klik area kosong di sebelah kiri atas diluar area dua objek. Drag ke kanan dan ke bawah dan berhenti di sebelah kanan bawah di luar area dua objek sehingga kotak biru dengan garis putus-putus melingkari dua objek. Lepaskan dan sekarang dua objek tersebut telah aktif. Cara lain aktifkan dua objek, klik objek pertama, tekan tombol shift lalu klik objek kedua.
Dalam keadaan dua objek aktif, sekarang silahkan Anda klik Arrange kemudian klik Shaping dan terakhir kik Back minus Front.
Sekarang kedua objek akan berpotongan dan menghasilkan objek seperti berikut ini:
Nah, buat objek tersebut lagi. Caranya sama saat kita tadi menduplikasi kotak. Silahkan klik objek seperti di atas dan masih ingat bukan kita gunakan CTRL + D untuk membuatnya menjadi dua. Setelah Anda memiliki dua objek tersebut, sekarang putar objek 180 derajat sehingga menjadi berlawanan arah dengan objek pertama. Perhatikan Property Bar pada bagian atas di bawah menubar, pada kolom isian rotate isikan 180 kemudian tekan Enter.
Kini objek Anda telah berputar menjadi seperti berikut ini.
Pasang Ke Kotak
Klik kedua yang tidak terbalik, kemudian tekan shift pada keyboard jangan dilepas dulu sampai Anda klik objek utama kotak. Nah, sekarang Anda mengaktifkan dua objek. Pada keadaan dua objek aktif, silahkan Anda tekan tombol T kemudian tekan L pada keyboard. Otomatis sekarang objek kedua berada di atas objek kotak mojok ke atas dan ke kiri.
Lakukan hal yang sama, klik objek ketiga (objek terbalik), tekan tombol shift dan jang di lepas sampai Anda klik objek utama yakni kotak. Kemudian tekan tombo B lalu R pada keyboard dan objek tersebut akan berada di atas kotak mojok kiri dan kanan. Hasilnya seperti di bawah ini.
Pewarnaan
Nah, memasuki bagian-bagian akhir seakrang kita lakukan pewarnaan. Sekarang 3 objek berada pada satu lokasi dan bertumpuk. Klik (aktifkan) objek kotak. Klik bagian tengah agar Anda tak salah klik 2 objek lain. Perhatikan Toolbox, silahkan klik Fountain Fill Dialog.
Anda akan masuk ke kotak dialog pewarnaan. Atur sesuai keinginan. Untuk latihan ikuti saja tutor berikut.
- Type pilih Radial
- Color Blend pilih Two Color, tentukan warna pertama dan kedua disana
- Sorot ke bagian kotak preview warna dan drag simbol plus untuk menentukan posisi warna kedua terhadap warna pertama.
Jika sudah klik OK.
Hasilnya menjadi seperti ini.
Efek Shadow Untuk 2 Objek Pembantu
Nah objek kotak telah Anda beri warna, kini saatnya Anda memberi effect pada dua objek lain. Silahkan klik objek pertama dan beri warna hitam. Kemudian pada Toolbox pilih Interactive Transparency Tool.
Klik pada bagian kiri atas di luar objek dan kemudian drag ke kanan bawah hingga bagian dalam kotak seperti gambar berikut. Jika sudah lepaskan tombol mouse.
Hasilnya menjadi seperti ini
Hilangkan Garis
Pembuatan tombol telah selesai namun akan lebih cantik jika kita hilangkan garis setiap objek. Caranya aktifkan semua objek (Ctrl+A) lalu pada Toolbox silahkan klik No Outline.
Tampilannya menjadi lebih halus seperti ini
Sekarang tekan CTRL+A lagi, jika semua objek sudah aktif silahkan tekan CTRL+G untuk menggabungkan semua objek.
Terakhir, Buat Tulisan
Pada toolbox silahkan pilih text tool atau Anda bisa memanggilnya dengan tekan F8. Setelah anda tekan Text Tool cursor Anda berubah menajdi huruf A dengan tanda plus di dekatnya. Klik pada bagian tombol di mana Anda ingin menuliskan teks Anda.
Anda bisa membesarkan atau mengecilkan, arahkan mouse ke tanda kotak kecil hitam di pojok-pojok area huruf kemudian seteah berubah menjadi tanda panah silahkan drag keluar untuk membesarkan atau drag ke dalam untuk mengecilkan.
Untuk membuat huruf benar-benar berada di tengah tombol, silahkan pada Toolbox Anda klik Pick Tool. Klik tulisan Anda kemudian tekan tombol shift pada keyboard dan jangan dilepas hingga Anda klik tombol. Jika tombol dan tulisan sudah dalam keadaan aktif, silahkan tekan tombol C dan E pada keyboard dan otomatis tulisan Anda akan berada di tengah-tengah tombol
Sedikit shadow untuk sentuhan terakhir. Sekarang text Anda berposisi di atas button. Klik text Anda saja, kemudian pada toolbox pilih Interactive Drop Shadow Tool. Posisikan mouse Anda tepi kiri huruf C (atau huruf pertama Anda jika Anda menggunakan kata lain) kemudian drag ke kanan dan akhiri (lepas) di bagian tepi kanan huruf terakhir Anda.
Hasilnya menjadi seperti ini:
Nah, sekarang objek Anda sudah jadi. Sedikit panjang namun saya rasa banyak meawkili tool-tool dari coreldraw yang sebelumnya tidak Anda pakai. Semoga bermanfaat.
Sumber : www.MasDoyok.co.cc
0 Komentar:
Post a Comment